Cianjur, 24 September 2018, Ratusan Guru Madrasah ibtidaiyah Cianjur sejak pagi hari sudah berkumpul di gedung Asrama Haji komplek kementerian Agama Kab.Cianjur untuk mengikuti Pendidikan dan pelatihan SKJ 2018.
Acara tersebut merupakan program kerja KKMI Kab.Cianjur, ketua panitia Tete Muhtarul Hoeriah, M.Ag (Wilayah Utara) dan Munajat, S.Pd.I (Wil. Selatan) menyampaikan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk membekali guru MI se kabupaten Cianjur tentang keilmuan dan keterampilan Senam dalam hal ini senam terbaru dan kekinian yakni Senam Indonesia bersatu. Ketua KKMI Cianjur Aliya bismielia menambahkan lebih jauh harapan kedepan adalah menciptakan guru Madrasah yang sehat dan kuat serta memiliki etos kerja sehingga dapat menciptakan Masrasah hebat dan bermatabat Madrasah ribuan langkah mendahului sekolah sekolah yang belum melaksanakan Senam tersebut. Pelatihan ini dilasanakan selama 4 hari dari tanggal 24 - 26 September bertempat di komplek kementerian Agama Cianjur dan Bale panyangling Raga, acara dibuka secara resmi oleh kepala kementerian agama cianjur yang diwakili oleh Kasubag TU Drs.H.Abdul Rauf, beliau menyampaikan bahwa al aqlussalim fi jismisalim didalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat sehingga dapar mendidik dan mengajar dengan cepat, tepat, mewujudkan madrasah hebat dan bermartabat.
Instruktur senam imam sapta pratama mengatakan dalam pelatihan ini dilaksanakan dalam tiga sesi, sesi pertama pemanasan, gerakan inti dan pendinginan. Pelatihan dibungkus dengan cara menarik, praktek andragogi, gerak per gerak, bungkus, tanpai iringan musik lalu menggunakan iringan musik dan diakhiri dengan evaluasi dan penghargaan kepada 10 terbaik dengan gerakan yang pas, sesuai dan hafalan dan keseuaian dengan gerak.
Menurut data dari HM Sidik sekretaris KKMI Cjr jumlah peserta yang terdaftar 201 orang wilayah utara dan 89 wilayah selatan, itupun belum temasuk dari siswa dan siswi yang dibawa oleh guru MI, dan jenjang RA,MTs,dan MA yang ikut serta, "biar cepet hafal, hafalan anak anak lebih cepat dibanding dengan orang tua, seloroh ibu Maryati guru dan kepala MI Assaadah kelanggengan salah satu peserta pelatihan yang nampak energik dan semangat mengikuti pelatihan tersebut.
0 komentar:
Posting Komentar
Mohon masukan kritik dan saran